GoAsianews.com
Padang (SUMBAR) - Suasana politik jelang Pilka IKW-RI (Ikatan Keluarga Wartawan Republik Indonesia) pada Musda II yang akan digelar pada bulan Oktober 2020 mulai memanas.
Salah satu kandidat menemui ada kecurangan/ keberpihakan oknum tim formatur pada salah satu calon.
Terkait hal ini, Fidrathul Hayat (David Laksus) angkat bicara, dan menyayangkan kejadian tersebut.
"Ya, saya sudah mendengar hal tersebut" ungkapnya (8/09/2020).
Lebih lanjut Fidratul yang di dampingi Tim Pemenangan Dafid Efendi sembari menyebutkan nama oknum tim formatur tersebut terlihat sangat kesal.
"Hal ini harus menjadi catatan khusus untuk ketua Tim formatur saudara Nofri Hendri, agar hal ini tidak berbuntut panjang karena berpotensi memecah kebersamaan dalam tubuh IKW-RI" harap Fitratul.
Pada Kesempatan yang sama, Hendrizon.SH yang saat ini masih menjabat sebagai ketua IKW-RI dan sekaligus sebagai kandidat Balon ketua yang maju dalam bursa pencalonan pada Musda II ini juga menyayangkan kejadian tersebut.
Pada Kesempatan yang sama, Hendrizon.SH yang saat ini masih menjabat sebagai ketua IKW-RI dan sekaligus sebagai kandidat Balon ketua yang maju dalam bursa pencalonan pada Musda II ini juga menyayangkan kejadian tersebut.
"Jangan sampai pemilihan ketua pada Musda II ini menjadi bumerang bagi organisasi" ungkapnya
"Rasa kebersamaan yang telah lama terbina jangan sampai pupus, mari duduk bersama kembali, karena setiap persoalan pasti ada jalan keluarnya" papar Hendrizon.
Terkait hal ini, ketua Tim Formatur Nofri Hendri (Nof Investigasi) yang dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp di selulernya belum memberi tanggapan.
(dn)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar