GoAsianews.com
Padang (SUMBAR) - Keberadaan Jembatan RS.Unand (Rumah Sakit Unand) yang saat ini tengah dibangun sangat strategis. Karena selain mempermudah dan memperpendek jarak tempuh antara lokasi pemukiman masyarakat dengan Rumah Sakit, keberadaan jembatan juga berpeluang membuka akses perekonomian warga setempat.
Mereview kembali, pada tahun 2017 pasca selesainya pembangunan infrastruktur RS Unand, Taufik Hidayat selaku PPTK pembangunan RS UNAND disaat itu mengatakan pada media ini hendak menyurati (berkoordinasi/meminta) kepada pihak Pemprov Sumbar untuk pembangunan jembatan. Karena fasilitas pendukung jalan tersebut sangat dibutuhkan sebagai akses masyarakat menuju Rumah Sakit.
Dan akhirnya di 2023, harapan tersebut dapat terwujud. Dengan Kode Tender 24418016, prosesi pelaksanaan kegiatan pembangunan infrastruktur jembatan RS.Unand dapat dimulai. Dengan nilai terkontrak Rp. 7.586.632.312,92. kegiatan pembangunan jembatan dilaksanakan oleh PT. INDOTHARA MULTI ARTHA sebagai kontraktor pelaksana.
Tidak saja pihak RS Unand, ternyata keberadaan jembatan juga telah lama didambakan oleh masyarakat sekitar. Nana, masyakarat Limau Manis ini berharap pembangunan jembatan segera rampung secepatnya.
"Harusnya Jembatan ini dibangun sejak dulu," cetus Nana sambil tersenyum, Kamis (22/06/2023).
"Karena selain fasilitas penghubung ke RS, keberadaan jembatan juga menunjang aspek ekonomi," tambahnya.
Lebih lanjut Nana menerangkan," keberadaan jembatan memperdekat / memperpendek jarak tempuh antara lingkungan Kampus dengan pemukiman masyarakat, artinya.. kami masyarakat disini juga kebagian mengfasilitasi mahasiswa/wi (Unand dan Politeknik) terkait kebutuhan mereka akan rumah kos-kosan," jelasnya.
Terpisah, Kepala Dinas BMCKTR Prov.Sumbar, Erasukma Munaf, melalui Kabid Bina Marga, Adratus menjelaskan, "Jembatan RS Unand adalah jembatan permanen dengan lantai beton", ungkapnya Jumat (23/06).
Namun terkait jenis pondasi yang akan digunakan, serta jenis pekerasan yang hendak dihampar (Site Mix atau Ready Mix), serta capaian progres saat ini, Yusrizal selaku PPK pada kegiatan pembangunan infrastruktur tersebut, saat dikonfirmasi Kamis (22/06) belum menerangkan.
Sebagaimana diketahui, penandatanganan kontrak kegiatan pembangunan jembatan RS Unand dilakukan pada bulan Maret 2023 lalu. (deni)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar