GoAsianews.com
Padang(SUMBAR) - Melalui program strategis yang dilaksanakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kementerian PUPR), Ditjen Cipta Karya terus berupaya dalam pengentasan, pengurangan dan pencegahan munculnya atau berkembangnya kawasan-kawasan kumuh dilingkungan perkotaan.
Dengan penganggaran pelaksanaan pembangunan prasarana dasar permukiman, diharapkan program strategis tersebut dapat tercapai sesuai rencana yang ditargetkan.
Optimalisasi Peningkatan Kualitas Permukiman Kumuh Kota Pariaman Kawasan Tengah, merupakan salah satu kegiatan yang dilaksanakan pada tahun 2024 ini. Balai Prasarana Permukiman Wilayah Sumatera Barat (BPPW Sumbar) sebagai perpanjangan tangan dari pusat (Ditjen Cipta Karya Kementerian PUPR) terus melakukan monitoring secara maraton pada pelaksanaan kegiatan perawatan dan perbaikan infrastruktur tersebut.
Kunjungan lapangan oleh rombongan Direktorat PKP Kementrian PUPR yang diketuai Farid.ST dan PPK - PKP Istiadi Nugroho.ST, beserta Kadis PERKIM/DLH Kota Pariaman. Jumat (31 Mei 2024). |
Ada singkronisasi pada program pusat ini, yakni kegiatan pembangunan infrastruktur tersebut telah mendukung program Pemerintah Daerah Kota Pariaman, yaitu program "Waterfront City (Kota yang berhadapan dengan perairan)".
Konsep Waterfront City adalah menjadikan tepian air sebagai halaman atau muka rumah. Kalau sebelumnya pinggiran sungai menjadi belakang rumah, akan tetapi sekarang menjadi halaman depan rumah yang bersih, sehat dan indah.
Pasca selesainya pembangunan tahap I pada TA 2021 silam, kawasan Batang Pampan (Pariaman Tengah) ini menjadi salahsatu tempat favorit bagi masyarakat sekitar. Banyak yang datang untuk sekedar berfoto, olahraga atau hanya sekedar jalan sore bersama keluarga, disini juga tersedia kursi taman untuk bersantai.
Melihat antusias masyarakat yang datang, ini menandakan bahwa kawasan tersebut telah menjadi kawasan yang ramah, indah dan representatif, yang pastinya telah terlepas dari imeg sebagai kawasan kumuh.
Ditahun 2024 ini, BPPW Sumbar terus mempersolek daerah pinggiran sungai Kota Pariaman Kawasan Tengah ini, agar terhindar dari dampak negatif, baik pada sisi sosial maupun kesehatan lingkungan. Dengan menggandeng CV.Taman Karya Manggala selaku perusahaan kontraktor pemenang tender, diharapkan target dari program-program pemerintah pusat yang telah direncanakan dapat terwujud.
Yotrizal, selaku pelaksana CV.Taman Karya Manggala memastikan, bahwa pelaksanaan kegiatan perbaikan dan pemeliharaan infrastruktur dilapangan dilakukan sesuai program, rencana, tepat serta terukur.
"Kami sangat memahami maksud dan tujuan dari program pemerintah ini," ucap Yotrizal pada GoAsianews.com , Sabtu (1 Juni 2024).
"Sebagai mitra kerja, dipastikan CV.Taman Karya Manggala sangat mendukung program pemerintah pusat ini. Hal tersebut kami buktikan dengan menjaga profesionalitas dan etos kerja dalam pelaksanaan kegiatan proyek," tegas Yotrizal.
Terkait kelancaran pelaksanaan kegiatan dilapangan, Yotrizal memaparkan, "aktivitas pekerjaan dan akses mobilisasi material serta ketersediaan material yang dibutuhkan sejauh ini tidak ada kendala, perusahaan kami memastikan hal tersebut," ucapnya.
Yotrizal juga menyampaikan terimakasih kepada semua pihak, terutama masyarakat sekitar yang telah mendukung kelancaran pelaksanaan kegiatan proyek.
"Kami optimis kegiatan perbaikan dan perawatan infrastruktur dapat terealisasi sesuai waktu yang telah direncanakan dan ditetapkan, dan kami juga ucapkan terimakasih kepada semua pihak, terutama masyarakat sekitar yang telah mendukung kelancaran pelaksanaan kegiatan ini," sebut Yotrizal.
Pantauan tim GoAsianews dilapangan Jumat (31 Mei 2024), terlihat bocah - bocah kecil tengah asik bermain di kawasan tersebut, mereka berlari-larian dengan tawa ceria sambil mengayuh sepedanya.
(deni)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar