Jalan Inspeksi akan Hiasi Bantaran Sungai Kel.Batipuah Panjang dan Lubuk Buaya - Go Asianews

Breaking


Kamis, 01 Agustus 2024

Jalan Inspeksi akan Hiasi Bantaran Sungai Kel.Batipuah Panjang dan Lubuk Buaya

Beberapa alat berat sedang melakukan pengerukkan untuk pembentukan badan sungai dikawasan Kampung Jambak, Batipuah Panjang Koto Tangah.


GoAsianews.com
Padang (SUMBAR) -
Proyek strategis pengendalian banjir Kota Padang Sumatera Barat, yang tertuang dalam paket kontrak pekerjaan Urban Flood Control System Improvement in Selected Cities Phase ll- (Peningkatan Sistem Pengendalian Banjir Perkotaan di Kota-Kota Terpilih Tahap II) diprediksi dapat meningkatkan kualitas lingkungan dikawasan Kelurahan Batipuah Panjang dan Lubuk Buaya.


Hal tersebut disampaikan oleh Indriana M.Pd pada GoAsianews.com, Kamis (1/08/2024).


Lebih lanjut, magister bidang pendidikan lulusan Universitas Negeri Padang (UNP) ini menambahkan, "keberadaan jalan Inspeksi akan mampu merangsang program peningkatan kawasan lingkungan secara terpadu berbasis waterfront city didaerah Kota Padang".


"Yang mana.., daerah sungai bukan lagi menjadi daerah belakang rumah yang selama ini identik dengan kotor. Akan tetapi daerah sungai menjadi daerah halaman/depan rumah yang bersih, tertata rapi dan indah," tambahnya.


Terpisah, terkait jalan Inspeksi yang dibangun dengan kegunaan utamanya untuk keperluan operasi dan pemeliharaan jaringan /aliran sungai, pengawas lapangan PT. Arafah Alam Sejahtera belum dapat memastikan panjang relatif jalan Inspeksi yang dibangun.


"Saat ini, tahapan pengerkejaan masih pada penggalian daerah sungai dan pemasangan batu (bangunan pengaman sungai)", ungkap Aryo Mengker, pada GoAsianews.com, Kamis (1/08/2024).


Aryo Mengker, pengawas lapangan PT. Arafah Alam Sejahtera pada proyek Urban Flood Control System Improvement in Selected Cities Phase ll- (Peningkatan Sistem Pengendalian Banjir Perkotaan di Kota-Kota Terpilih Tahap II) Padang ini menambahkan, "namun dipastikan jalan akan dibangun, dengan jenis perkerasan rigid," ulasnya.


"Nantinya rigid beton yang dihapar direncanakan dengan kualitas K 225, dan lebar ruas jalan yang dibangun rata-rata 3 Meter," terang Aryo.

Pasang batu pengaman pantai untuk mencegah abrasi.


Sebagaimana diketahui, pelaksanaan kegiatan pembangunan infrastruktur pengendalian banjir ini digawangi oleh Balai Wilayah Sungai Sumatera V (BWSS-V) Padang, dibawah Satuan Kerja SNVT PJSA WS.Indragiri-Akuaman.WS.Kampar.WS.Rokan Provinsi Sumbar, dengan anggaran terkontrak Rp.110.801.815.000.-
(deni)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Selamat datang di www.goasianews.com, Terima kasih telah berkunjung.. Semoga anda senang! Tertanda Pemred:
-->