Apel Jumtek PMI Padang Berbuntut Panjang, Sekretaris Mengundurkan Diri - Go Asianews

Breaking


Selasa, 24 September 2024

Apel Jumtek PMI Padang Berbuntut Panjang, Sekretaris Mengundurkan Diri

Kegiatan Apel Jumpa Bakti Gembira dan Temu Karya (Jumtek) PMI di Lubuk Minturun, Kecamatan Koto Tangah, Padang, Sumatera Barat pada 13-17 September 2024


GoAsianews.com
Padang (SUMBAR)
- Kabar mengundurkan diri salahseorang KSB ditubuh PMI Kota Padang dibenarkan oleh pihak pengurus. Hal tersebut disampaikan langsung oleh Ketua PMI Kota Padang Zulhardi Z Latif pada GoAsianews.com.


"Benar, saudara Akhiruddin yang menjabat sebagai sekretaris PMI Kota Padang telah mengundurkan diri", terang Ketua PMI Kota Padang Zulhardi Z Latif yang dikonfirmasi Selasa (24/09/2024).


"Surat pengunduran diri tersebut disampaikan pada hari Sabtu tanggal 21 September kemarin", tambahnya.


Ketua PMI Kota Padang, Zulhardi Z Latif tidak menampik, bahwa sikap pengunduran diri yang diambil oleh sekretaris PMI Kota Padang, Akhiruddin berkaitan erat dengan peristiwa Apel Jumpa Bakti Gembira dan Temu Karya (Jumtek) PMI di Lubuk Minturun, Kecamatan Koto Tangah, Padang, Sumatera Barat pada 13-17 September 2024 lalu.


"Pengunduran diri Akhiruddin ini bersifat permanen, bukan sementara", tambahnya.




Kehadiran Maigus Nasir dan hadiah berstiker Paslon Walikota Padang

Terkait kehadiran Maigus Nasir, salah seorang pasangan calon Wakilwalikota Padang yang saat ini tengah berlaga dikontestasi Pilkada Kota Padang 2024, Ketua PMI Kota Padang, Zulhardi Z Latif menyampaikan bahwa yang bersangkutan merupakan Dewan Kehormatan PMI Kota Padang.


"Maigus Nasir memang hadir di acara Jumtek tersebut, dan kehadiran Maigus sengaja diundang, karena beliau adalah salahsatu Dewan Kehormatan di PMI Kota Padang", tegas Zulhardi Z Latif.


Terkait adanya striker Paslon Walikota  dan wakil walikota Padang (Fadly Amran dan Maigus Nasir) pada bok hadiah, Zulhardi menjelaskan "itu sumbangan hadiah dari mereka (Maigus Nasir)", sebutnya.



Ketua PMI Sumbar Aristo Munandar : PMI tidak boleh jadi alat politik

Sebelumnya, sebuah video yang tersebar luas di media sosial memperlihatkan momen di mana para relawan muda PMI secara tidak langsung diminta untuk mendukung salah satu calon pasangan Walikota - Wakil Walikota, Fadli Amran dan Maigus Nasir. Suara dalam video tersebut menyampaikan pesan agar anak-anak yang hadir menyampaikan kepada orang tua mereka untuk memilih salah satu calon.


Lebih jauh lagi, narasi dalam video mengklaim bahwa kemenangan Maigus Nasir akan memperkuat PMI Kota Padang.


Menanggapi kontroversi ini, Ketua PMI Sumatera Barat, H. Aristo Munandar, dengan tegas menolak keterlibatan PMI dalam politik praktis. Menurutnya, salah satu prinsip kepalangmerahan internasional yang wajib dipegang teguh adalah netralitas, yang berarti PMI tidak boleh memihak atau menjadi alat politik bagi pihak manapun, termasuk dalam pemilihan kepala daerah.


“PMI di seluruh Indonesia, termasuk PMI Kota Padang, tidak boleh menjadi bagian dari kampanye politik atau mendukung calon kepala daerah manapun,” ujar Aristo dengan tegas.


Ia juga menekankan bahwa pernyataan yang muncul dalam video tersebut bukanlah representasi resmi dari institusi PMI, melainkan merupakan pernyataan pribadi dari salah seorang pengurus PMI Kota Padang.


Senada dengan Aristo, Ketua Bidang Organisasi PMI Sumatera Barat, H. Aim Zein, menegaskan bahwa insiden ini telah mencederai prinsip netralitas PMI. Ia menyebutkan bahwa pihaknya sudah mengadakan rapat khusus untuk membahas kejadian ini dan merekomendasikan sanksi terhadap pengurus PMI Kota Padang yang terlibat dalam dugaan kampanye tersebut.


“Kami sudah mengirim surat kepada Ketua PMI Kota Padang agar memberikan sanksi kepada pengurus yang terlibat. Para pengurus PMI yang ingin terlibat dalam politik praktis dipersilakan, namun mereka harus mengambil cuti atau mengajukan status non-aktif terlebih dahulu, seperti yang telah dilakukan oleh pengurus PMI Bukittinggi dan PMI Kota Solok saat Pemilu Legislatif yang lalu,” jelas Aim.
(dn)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Selamat datang di www.goasianews.com, Terima kasih telah berkunjung.. Semoga anda senang! Tertanda Pemred:
-->