Ruas jalan Surantiah-Kayu Aro-Langgai Kab.Pessel Terputus, Ini Langkah darurat Dinas BMCKTR Sumbar - Go Asianews

Breaking


Senin, 02 Desember 2024

Ruas jalan Surantiah-Kayu Aro-Langgai Kab.Pessel Terputus, Ini Langkah darurat Dinas BMCKTR Sumbar



GoAsianews.com
Kab.Pessel (SUMBAR) 
- Tingginya intensitas curah hujan pada dini hari (2/12/2024) mengguyur sebagian besar daerah di Kabupaten Pesisir Selatan (Kab.Pessel), Provinsi Sumatera Barat.


Hal ini menyebabkan meluapnya beberapa sungai diwilayah tersebut, dan luapan sungai berdampak pada ruas jalan Surantiah - Kayu Aro - Langgai, tepatnya di STA 124+50. Ruas jalan ini mengalami kerusakan parah dan akses jalan terputus.

Kunjungan lapangan oleh Kepala UPTD wilayah Pesisir Selatan Dinas BMCKTR Sumbar, Donny Eka Putra yang didampingi oleh PPTK wilayah Pesisir Selatan, Evita Kartika Ratu beserta tim.


Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas BMCKTR Sumbar, Erasukma Munaf melalui Kepala UPTD, Donny Eka Putra yang didampingi oleh PPTK wilayah Pesisir Selatan, Evita Kartika Ratu beserta tim menjelaskan beberapa alternatif untuk penanganan sudah direncanakan.


"Kita ada beberapa alternatif untuk penanganannya, mengingat adanya saluran air di bawah jalan," terang Donny Eka Putra pada GoAsianews.com ,Senin (2/12/2024).


Lebih rinci Donny menyampaikan, "penanganan tersebut diantaranya, pertama, jika ketersedian jembatan Bailey/panel tersedia maka bisa jadi solusi pertama"


"Solusi kedua, pemasangan armco jika saluran air dibawah jalan ini rusak dan memperhatikan/mengendalikan kondisi dari alur sungai kecil yang meluas besar tersebut,"


"Solusi ketiga, jika rencana 1 dan 2 masih proses yang cukup panjang  sedangkan masyarakat perlu cepat dan mendesak, kita bisa melakukan pengendalian air sungai kecil yang meluap, maka untuk jalannya kemungkinan kita akan timbun dengan syarat aliran sungai kecil harus terkendali," papar Donny.



Selain itu, Kami juga lakukan koordinasi dengan pihak Dinas SDA, karena dilokasi juga ada saluran irigasi, dan saat ini proses pemasangan rambu-rambu tengah dilakukan," jelas Donny.


Terkait kondisi ini, pemerintah setempat menghimbau masyarakat untuk tetap berhati-hati saat melintasi wilayah terdampak dan mengikuti arahan petugas di lapangan. Sebagai langkah sementara,  petugas dilapangan mengalihkan arus lalu lintas ke jalan lama, agar aksesibilitas tetap terjaga. (deni)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Selamat datang di www.goasianews.com, Terima kasih telah berkunjung.. Semoga anda senang! Tertanda Pemred:
-->