![]() |
Wako Padang Fadly Amran saat berkunjung ke objek wisata Pantai Air Manis Padang, (14/04/2025). |
GoAsianews.com
Padang (SUMBAR) - Pihak pembisnis dari kalangan swasta mulai melirik potensi objek wisata pantai yang ada diwilayah kota Padang. Mereka merangkul pihak-pihak pemilik lahan dikawasan pantai, seperti di kawasan pantai Nirwana, pantai Carolina, dan lainnya.
Artinya, persaingan didunia pariwisata pantai Kota Padang mulai menggeliat, hal ini tentunya membawa efek baik bagi pertumbuhan perekonomi dikota Padang. Namun disisi lain.., seyogyanya hal ini dijadikan sebuah cambuk bagi pemerintah kota, untuk berbenah dan mengevaluasi diri agar objek-objek wisata yang dikelolanya tidak tertinggal.
Berkaca dari jumlah kunjungan wisatawan ke objek wisata Pantai Air Manis Padang yang menurun pada musim libur lebaran 2025 kemaren dibanding tahun-tahun sebelumnya, diharapkan Perumda Padang Sejahtera Mandiri (PSM) sebagai pengelola mengevaluasi diri. Hal tersebut disampaikan oleh Osmon Abu Khalil.
"Perumda PSM seakan tidak jeli dan peka dalam menilai situasi pasar wisata," ucap Osmon Abu Khalil, salah seorang tokoh pemuda setempat, Selasa (15/04/2025).
Osmon menganggap Perumda PSM hanya mengambil keuntungan dari objek wisata Pantai Air Manis Kota Padang, melalui pungutan karcis masuk dan parkir.
"Sebagai pengelola, Perumda PSM dinilai minim terobosan dan sangat tidak kreatif dalam menarik minat pengunjung,"
"Seharusnya pada musim libur lebaran kemarin perumda PSM menggelar berbagai macam Iven di kawasan pantai Air Manis Padang untuk menarik lebih banyak minat wisatawan untuk berkunjung. Seperti yang dilakukan oleh pengelola objek wisata didaerah Kabupaten Pesisir Selatan".
"Jika ini dilakukan, tentunya akan membawa efek lebih baik terhadap masyarakat pelaku usaha ekonomi dilingkungan objek pariwisata tersebut, serta peningkatan PAD kota Padang," lugas Osmon.
"Semoga kedepannya hal ini menjadi catatan bagi Perumda PSM," harapnya.
Sementara itu, dari informasi yang diperoleh GoAsianews dari lokasi objek wisata Pantai Air Manis Kota Padang digerbang II, beberapa masyarakat yang terlibat dalam pengelolaan dipintu gerbang tersebut mengaku ada penurunan penghasilan dibanding dengan tahun-tahun sebelumnya, penurunan sekitar 35 persenan, ulas mereka.
Dan terkait seberapa besar genjotan PAD Kota Padang dari objek wisata Pantai Air Manis selama musim libur lebaran 2025 kemarin. Alvino Martha, Direktur Utama Perumda Padang Sejahtera Mandiri (PSM) yang dihubungi GoAsianews sejak Senin (7/04/2025) hingga saat ini masih slow respon.
Terpisah, Wali Kota Padang Fadly Amran menyampaikan, kawasan wisata Pantai Air Manis yang terkenal dengan legenda Malin Kundang sejatinya telah menjadi tujuan wisata baik bagi wisatawan lokal maupun mancanegara di Kota Padang. Namun masih ada beberapa hal yang harus menjadi perhatian bersama.
"Kita akan memperindah kawasan wisata Pantai Air Manis ini melalui serangkaian program penataan dan pengembangan infrastruktur. Semoga memberikan kenyamanan bagi pengunjung, dan menguatkan objek wisata ini sebagai destinasi wisata unggulan di Kota Padang," ujarnya saat meninjau kawasan wisata Pantai Air Manis, Senin (14/4/2025).
Fadly Amran juga menekankan, bahwa bicara objek wisata tidak hanya bicara fasilitas infrastruktur, tetapi juga hospitality.
“Percuma sebuah objek wisata kita perindah, tetapi pelayanannya tidak ramah, banyak pungli. Artinya pendekatan kita harus holistik. Kami mensupport infrastrukturnya, masyarakat sekitar menjaga keramahan dan mencegah Pungli. Jadi kita semua bergerak ke arah yang sama untuk kejayaan Kota Padang,” ujar Fadly.
(deni)
No comments:
Post a Comment